Penelitian baru-baru ini telah menghasilkan inovasi yang menarik dalam pengembangan pupuk organo-mineral (OMF) yang sangat bermanfaat untuk tanaman, khususnya dalam budidaya semangka. Penelitian ini menggunakan limbah cair vinasse dari industri bioetanol sebagai bahan dasar, dengan tambahan bahan-bahan lain seperti filter cake, abu boiler, urea, dan NPK.
Hasilnya, terdapat beberapa jenis OMF padat yang dihasilkan dengan campuran berbeda. Yang paling menonjol adalah OMF A9, yang terbuat dari vinasse dan 9% NPK. OMF ini telah terbukti efektif dalam meningkatkan pertumbuhan tanaman semangka.
Analisis menunjukkan bahwa OMF A9 memiliki kandungan NPK yang optimal dan rasio C/N yang seimbang, dua faktor penting untuk pertumbuhan tanaman. Kandungan NPK OMF A9 adalah 0,68%, 0,52%, dan 0,45%, sementara rasio C/N adalah 14,16.
Penerapan OMF A9 pada tanaman semangka telah menghasilkan hasil yang mengesankan. Tanaman tumbuh lebih cepat dengan tinggi tanaman dan diameter batang yang lebih besar. Selain itu, bentuk daun, penampilan bunga, dan buah juga lebih baik.
Penemuan ini tidak hanya memiliki potensi untuk meningkatkan produktivitas pertanian, tetapi juga membantu mengelola limbah industri bioetanol secara lebih berkelanjutan. Dengan OMF A9, pertumbuhan tanaman semangka yang lebih baik adalah kenyataan yang dapat dicapai, membawa manfaat positif bagi para petani.
Referensi: journal.unnes.ac.id
