Siapa yang tidak kenal bengkuang? Umbi renyah berwarna putih ini kerap menjadi pelengkap hidangan segar seperti rujak dan es cendol. Tak hanya lezat, bengkuang juga kaya manfaat, mulai dari sumber serat, vitamin C, hingga penangkal radikal bebas. Di balik popularitasnya, ternyata bengkuang menyimpan peluang usaha yang manis dan menggiurkan, terutama di era pandemi ini.
Mengapa Bengkuang Menjanjikan?
- Permintaan Stabil: Bengkuang selalu digemari, baik sebagai bahan makanan segar maupun olahan. Permintaannya pun stabil sepanjang tahun, bahkan cenderung meningkat saat momen tertentu seperti Ramadan dan Lebaran.
- Budidaya Relatif Mudah: Tanaman bengkuang tergolong mudah ditanam dan dirawat. Tahan hama dan penyakit, serta dapat ditanam di berbagai jenis tanah, termasuk lahan kering.
- Peluang Olahan Beragam: Bengkuang tak hanya bisa dinikmati segar, tapi juga diolah menjadi berbagai produk bernilai ekonomis, seperti keripik, tepung, dodol, dan manisan.
- Harga Jual Cukup Tinggi: Harga jual bengkuang tergolong stabil dan menguntungkan, berkisar antara Rp 2.000 hingga Rp 5.000 per kilogram, tergantung kualitas dan wilayah.
Merintis Usaha Bengkuang yang Sukses
- Pelajari Teknik Budidaya: Pahami cara menanam, merawat, dan memanen bengkuang yang optimal untuk mendapatkan hasil panen berkualitas dan melimpah.
- Pilih Bibit Unggul: Gunakan bibit bengkuang berkualitas dari varietas unggul untuk menghasilkan panen yang optimal.
- Gunakan Pupuk Organik: Pupuk organik membantu meningkatkan kesuburan tanah dan menghasilkan bengkuang yang lebih sehat dan aman dikonsumsi.
- Terapkan Hama dan Penyakit: Lakukan pencegahan dan pengendalian hama dan penyakit secara alami untuk meminimalisir kerusakan tanaman.
- Jalin Kemitraan: Jalin kerjasama dengan petani lain atau distributor untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan keuntungan.
- Kembangkan Produk Olahan: Berinovasi dengan mengolah bengkuang menjadi produk olahan yang menarik dan bernilai ekonomis lebih tinggi.
- Manfaatkan Media Sosial: Manfaatkan media sosial untuk memasarkan produk bengkuang dan olahannya kepada konsumen yang lebih luas.
Kesimpulan
Usaha tanaman bengkuang menawarkan peluang manis dan menjanjikan, terutama di era pandemi ini. Dengan budidaya yang tepat, pengolahan kreatif, dan strategi pemasaran yang efektif, bengkuang dapat menjadi sumber keuntungan yang tak hanya menyegarkan, tapi juga menyejahterakan.
Sumber:Â umsu.ac.id