Mohon lengkapi data di bawah ini sebelum melanjutkan.

peternakan
Tips dan Cara Mengolah Daging Kambing agar Cepat Empuk dan Tidak Bau
Admin
16 Juni 2024
32 kali dilihat
facebook twitter whatsapp
artikel
Tips dan Cara Mengolah Daging Kambing agar Cepat Empuk dan Tidak Bau.

Pengolahan daging kambing yang benar bisa menghasilkan tekstur empuk dan tidak bau prengus. Sejumlah tips dan cara mengolah daging kambing cepat empuk serta tidak bau bisa dipelajari dengan mudah.
Pertama-tama, pilihlah daging kambing yang segar supaya memudahkan untuk proses pengolahan. Ketahui juga ciri khas daging kambing mulai dari tekstur, serat berwarna merah muda, urat yang mencolok serta dilapisi lemak putih kering.

Jika pengolahan daging kambing keliru, maka akan memunculkan bau prengus yang melekat sehingga mengurangi selera makan. Inilah sejumlah tips dan cara mengolah daging kambing agar cepat empuk dan tidak bau prengus.

Tips Mengolah Daging Kambing
Berdasarkan buku Kitab Masakan Nusantara: Kumpulan Resep Pilihan dari Aceh Sampai Papua dari Dapur DeMedia, ada empat tips yang bisa digunakan untuk pengolahan daging kambing. Berikut penjelasannya.

1. Pilihlah daging kambing yang masih muda dan fresh.

2. Bungkus daging dengan daun pepaya selama 1 jam atau menggunakan serbuk papain. Enzim dalam serbuk membantu melunakkan daging hingga mencapai tekstur yang bagus.

3. Saat mengolah daging kambing, sebaiknya tambahkan bumbu atau rempah-rempah yang cukup banyak. Selain mengurangi aroma tidak sedap atau prengus, rempah-rempah bisa menjadi antioksidan sebagai pencegah terjadinya penyakit jantung dan kolesterol.

4. Lumuri daging kambing dengan jeruk nipis untuk mengurangi aroma prengus. Setelah dilumuri, bilas daging hingga bersih lalu bisa diolah sempurna.

5. Jika daging tidak dimasak segera, simpan terlebih dahulu ke freezer. Namun sebelum itu, potong-potong daging lalu dicuci. Tiriskan dan masukan ke dalam plastik supaya tidak terkontaminasi bakteri. Sebelum dimasak, diamkan dulu hingga mencapai suhu ruang.

6. Apabila daging ingin dibuat sate, daging tidak perlu dicuci karena akan mengurangi kelezatannya. Jadi, saat pengulitan dan pemotongan daging perlu diperhatikan kebersihannya.

7. Untuk daging yang diolah untuk semur, sop dan gulai sebaiknya direbus terlebih dahulu hingga keluar busa. Buang air rebusan supaya tidak menimbulkan bau prengus. Barulah masak daging dengan bumbu-bumbu.

Cara Mengolah Daging Kambing Cepat Empuk dan Tidak Bau
1. Teknik Aging
Dilansir detikFood, teknik aging merupakan proses membuat daging menjadi lebih rileks atau empuk. Teknik ini disebut juga dengan tahapan pelayuan. Cara menerapkannya cukup mudah, daging yang sudah dipotong biasanya tidak langsung dikonsumsi.

Dibutuhkan waktu beberapa hari untuk membuat daging lebih lentur, ototnya menjadi rileks dan diolah menjadi masakan. Proses pendiaman memberikan waktu untuk daging merilekskan otot karena ketika waktu penyembelihan terjadi efek kejut yang membuat urat tegang.

2. Hindari Mencuci Daging
Untuk mencegah terjadinya bau prengus pada daging kambing, hindari mencuci sebelum dimasak. Karena akan memunculkan bakteri yang menyebabkan keluarnya bau prengus.

Daging yang sudah dipotong cukup dilap dengan serbet bersih atau tisu dapur. Pastikan seluruh bagian daging kering dan tidak ada yang basah.

3. Parutan Nanas
Parutan nanas bisa menjadi pilihan untuk mencegah bau prengus. Caranya, lumuri daging dengan nanas yang diparut lalu diamkan selama 1 jam, cuci lalu potong-potong. Kemudian daging bisa diolah atau dimasak.

Enzim yang ada dalam kandungan buah nanas yang matang dapat mengempukkan daging kambing. Enzim ini disebut bromelin yang ada pada daging dan kulit buah nanas. Penggunaannya bisa diparut, jus atau diambil sari-sarinya dengan cara diperas.

4. Tambahkan Baking Soda
Untuk pengempukan daging kambing bisa menambahkan baking soda di atas daging. Caranya, tambahkan satu sendok baking soda untuk setiap 450 gram daging. Balur ke seluruh bagian daging lalu lakukan proses renda selama 15 hingga 20 menit.

Selain itu, kita bisa menggosokkan permukaan daging secara langsung dengan baking soda. Taruh potongan daging di atas wadah lalu gosok permukaannya menggunakan baking soda secara merata. Simpan daging ke kulkas selama 3-5 jam. Sebelum diolah, bilas daging terlebih dahulu.

5. Marinasi Daging Pakai Yogurt
Dilansir buku 200 Tips Kreatif Pilihan Ibu Rumah Tangga Cerdas dari Badiatul Muchlisin Asti, yogurt bisa menjadi pilihan untuk marinasi daging kambing. Caranya, campurkan yogurt ke dalam daging kambing yang sudah dibumbui.

Diamkan selama 1-2 jam bila supaya asam pada yogurt bisa meresap dan melembutkan daging. Jika ingin hasil sempurna, bisa diamkan selama semalaman. Senyawa asam dalam yogurt bisa memecah protein atau lemak untuk mengurangi bau prengus. Setelah direndam bilas daging dengan air bersih.

6. Rebus Daging
Perebusan daging bisa membuat empuk asalkan dilakukan dengan benar. Cara merebus daging kambing pertama-tama masukkan daging ke dalam panci berisi air bersih yang tidak panas. Rebus dengan api besar hingga mendidih dan muncul busa di atasnya. 
Gunakan waktu perebusan sekitar 10-15 menit saja, tidak perlu hingga matang. Buang busa dan air rebusan supaya daging tetap kering dan tidak basah.

7. Dilumuri Cuka
Sama seperti nanas, cuka juga bisa mengempukkan daging kambing. Caranya, lumuri daging kambing atau rendam dalam larutan cuka untuk menghasilkan tekstur yang empuk. Biarkan selama 30-1 jam. Lalu cuci bersih dan daging siap diolah.

Sumber: detik.com

0 Komentar
?
TAGS
Peternakan
Bagikan:
facebook twitter whatsapp
Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya
Artikel Terkait
Lihat lebih banyak
Lentera DESA

Lentera DESA adalah platform edukasi dan pelatihan online di bidang agrokompleks (pertanian, perikanan, dan peternakan). Lentera DESA menyediakan ruang Diskusi untuk saling bertukar informasi dan menjalin relasi. Lentera DESA dikelola oleh Unit Sistem Informasi dan Media Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada


Copyright © 2021 | Lentera DESA
Beranda
Artikel dan Video
Informasi
Kontak