Mohon lengkapi data di bawah ini sebelum melanjutkan.

perubahan iklim
Yusup: Salah Satu Petani Asal Indramayu yang Sadar Pentingnya Agrometeorologi
Admin
29 Oktober 2023
36 kali dilihat
facebook twitter whatsapp
artikel
Yusup: Salah Satu Petani Asal Indramayu yang Sadar Pentingnya Agrometeorologi.

Pertanian adalah salah satu sektor yang paling rentan terhadap perubahan iklim. Dampak cuaca ekstrem dan pola curah hujan yang tidak menentu bisa membuat petani berjuang keras dalam mencapai hasil panen yang baik. Namun, kisah Yusup, seorang petani dari Indramayu, membuktikan bahwa dengan pengetahuan agrometeorologi, petani bisa menjadi bijak dalam menghadapi perubahan iklim.

Berbeda dengan petani pada umumnya yang membawa cangkul, Yusup membawa buku hijau besar yang berisi catatan curah hujan. Petani ini telah mempraktikkan agrometeorologi selama satu dekade. Ia mencatat curah hujan setiap pagi, mengamati pola cuaca, dan memetakan perubahan musim.

Catatan Yusup membantu dia mengambil keputusan yang bijak dalam pertanian. Dengan pemahaman tentang perubahan iklim dan informasi agrometeorologi, ia dapat mengantisipasi kapan waktu yang tepat untuk menanam, di mana, dan jenis tanaman apa yang cocok. Misalnya, selama periode El Nino, ia tahu bahwa tanaman padi tidak cocok, jadi ia beralih ke jagung, kedelai, atau palawija.

Pola curah hujan yang telah dicatatnya selama bertahun-tahun memungkinkan Yusup memprediksi curah hujan tiga bulan ke depan, sehingga ia dapat menghindari gagal tanam yang mahal. Dengan keputusan yang cerdas, ia menghindari biaya pemborosan dan risiko kerugian yang bisa mencapai Rp10 juta per hektar.

Yusup bukan petani biasa. Ia adalah contoh nyata bagaimana pengetahuan agrometeorologi membantu petani beradaptasi dengan perubahan iklim. Organisasi petani di mana ia belajar ini memberikan pelatihan tentang pengukuran curah hujan, observasi agroekosistem, pengumpulan data, dan diskusi bulanan.

Pendekatan praktis ini membantu petani seperti Yusup untuk menjadi bijak dan tangguh dalam menghadapi perubahan iklim. Dengan pemahaman dan pengetahuan yang kuat tentang cuaca dan iklim, petani dapat menjaga ketahanan pangan mereka, bahkan dalam menghadapi tantangan yang ditimbulkan oleh perubahan iklim yang semakin nyata.

 

Sumber:   bbc.com

0 Komentar
?
TAGS
Pertanian
Bagikan:
facebook twitter whatsapp
Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya
Artikel Terkait
Lihat lebih banyak
Lentera DESA

Lentera DESA adalah platform edukasi dan pelatihan online di bidang agrokompleks (pertanian, perikanan, dan peternakan). Lentera DESA menyediakan ruang Diskusi untuk saling bertukar informasi dan menjalin relasi. Lentera DESA dikelola oleh Unit Sistem Informasi dan Media Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada


Copyright © 2021 | Lentera DESA
Beranda
Artikel dan Video
Informasi
Kontak