Mohon lengkapi data di bawah ini sebelum melanjutkan.

agribisnis
Mahkota Pisang Goes Digital: Revolusi E-commerce dalam Industri Buah Pisang di Indonesia
Admin
5 Februari 2024
41 kali dilihat
facebook twitter whatsapp
artikel
Mahkota Pisang Goes Digital: Revolusi E-commerce dalam Industri Buah Pisang di Indonesia.

Indonesia, dengan kekayaan sumber daya alamnya, terus memandang prospek cerah dalam sektor pertanian, khususnya di bidang hortikultura. Salah satu komoditas yang menonjol adalah buah-buahan, yang memiliki daya tarik tersendiri dalam agribisnis dan agroindustri. Dengan permintaan yang terus meningkat, baik di pasar domestik maupun internasional, buah-buahan menjadi fokus utama pengembangan dalam upaya meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani.

Pisang Cavendish: Pemimpin Pasar Dunia

Dalam dunia hortikultura, pisang, khususnya jenis pisang Cavendish, menjadi bintang utama. Menyumbang hingga 80% dari total permintaan dunia, buah pisang ini memiliki posisi istimewa. Indonesia, dengan volume produksi nasional yang besar dan luas panen yang mencolok, menjadikan pisang sebagai tanaman unggulan. Namun, seperti dalam banyak industri, masih terdapat peluang untuk meningkatkan sistem pemasaran.

Tantangan dalam Pemasaran Buah Pisang

Meskipun pisang memiliki permintaan yang tinggi, masih ada beberapa kendala dalam sistem pemasaran. Dalam konteks ini, penggunaan teknologi informasi (IT) menjadi krusial. Penelitian terbaru menyoroti pentingnya pembaharuan dalam bidang IT untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam distribusi dan penjualan buah pisang.

Rancang Bangun Sistem E-commerce untuk Pisang

Dalam upaya meningkatkan sistem pemasaran, penelitian ini memfokuskan pada pengembangan sistem informasi agribisnis e-commerce untuk buah pisang. Toko Mahkota Pisang menjadi percontohan, memanfaatkan platform online untuk memperkenalkan dan menjual produk pisang secara global. Metode penelitian yang digunakan melibatkan observasi, wawancara, dan studi pustaka, dengan penerapan metode pengembangan sistem Rapid Application Development (RAD) yang berorientasi pada Objek dan menggunakan Unified Modelling Language (UML) sebagai alat bantu.

Manfaat Sistem E-commerce untuk Mahkota Pisang

Hasil penelitian menunjukkan kesuksesan pembentukan sistem e-commerce yang membantu Toko Mahkota Pisang dalam memperkenalkan dan menjual buah pisang secara online. Selain itu, sistem ini mampu mengelola data produk, data pelanggan, dan data penjualan dengan efisien. Dengan adopsi teknologi ini, diharapkan dapat meningkatkan kinerja toko dan mengurangi risiko kesalahan dalam pengelolaan transaksi penjualan.

Revolusi digital dalam industri pertanian, khususnya pada komoditas hortikultura seperti buah pisang, menjadi langkah penting dalam meningkatkan daya saing dan keberlanjutan. Melalui penerapan sistem e-commerce, Toko Mahkota Pisang membuktikan bahwa teknologi dapat menjadi sekutu yang kuat dalam memajukan sektor ini. Dengan terus mengembangkan dan mengadopsi inovasi teknologi, Indonesia berpotensi memimpin pasar global dalam industri buah-buahan, membawa manfaat ekonomi yang berkelanjutan dan memberikan peluang lebih luas bagi petani lokal.

Sumber: repository.uinjkt.ac.id

0 Komentar
?
TAGS
Pertanian
Bagikan:
facebook twitter whatsapp
Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya
Artikel Terkait
Lihat lebih banyak
Lentera DESA

Lentera DESA adalah platform edukasi dan pelatihan online di bidang agrokompleks (pertanian, perikanan, dan peternakan). Lentera DESA menyediakan ruang Diskusi untuk saling bertukar informasi dan menjalin relasi. Lentera DESA dikelola oleh Unit Sistem Informasi dan Media Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada


Copyright © 2021 | Lentera DESA
Beranda
Artikel dan Video
Informasi
Kontak